Kekuatan magnet yang permanenpemisah magnetikdapat dinilai melalui beberapa metode:
Pengukuran Gauss Meter:
Gunakan gauss meter atau magnetometer untuk mengukur kekuatan medan magnet secara langsung. Gauss meter dapat ditempatkan dekat dengan permukaan magnet untuk mendapatkan pembacaan, biasanya diukur dalam "gauss" atau "milliTesla", menjadikannya metode yang paling langsung dan akurat.
Tes Daya Tarik:
Nilai kekuatan magnet dengan mengamati gaya tarik-menarik. Dengan menggunakan serbuk besi atau benda besi standar (seperti bola baja), periksa kekuatan dan jarak tarik-menariknya. Metode ini berfungsi sebagai cara cepat dan tambahan untuk menilai kekuatan magnet dalam penilaian sehari-hari, meskipun kurang presisi.
Metode Perbandingan:
Membandingkanbatangan magnetdari batch atau model yang berbeda. Untuk model dan ketebalan batang magnet yang sama, magnet yang lebih kuat akan menarik lebih banyak pengotor besi. Perbandingan rutin batangan baru dan bekas juga dapat membantu mengidentifikasi degradasi magnetik dari waktu ke waktu.
Menggunakan Alat Pengujian Kekuatan Standar:
Beberapa pabrikan menggunakan pengukur gaya atau pengukur tarik untuk menguji kekuatan pelepasanbatangan magnetatau piring. Meskipun metode ini tidak mengukur nilai gauss secara langsung, metode ini menilai gaya penahan magnet, yang secara tidak langsung menunjukkan tingkat magnet.
Setiap metode mempunyai kelebihan dan keterbatasannya masing-masing, sehingga penting untuk memilih pendekatan yang tepat berdasarkan kondisi tertentu. Dalam praktiknya, kombinasi metode sering digunakan untuk mengevaluasi kekuatan magnet permanen secara komprehensifpemisah magnetik.